BANDUNG, suaramerdeka.com – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) segera mengeluarkan pernyataan terkait rencana pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Ketua Dewan Pembina, Prabowo Subianto dijadwalkan menyampaikan sikap resmi partai.
Hal tersebut dikatakan Sekjen Ahmad Muzani usai menjadi Jurkam pasangan Ridwan Kamil-Oded M Danial yang dijagokan partai dalam Pilwalkot di Lapangan Tegalega Bandung, Rabu (12/6).
“Minggu depan. Pada saatnya disampaikan Pak Prabowo yang sudah melakukan kajiannya,” tandasnya.
Sejauh ini Gerindra belum menentukan menerima atau menolak rencana pemerintah SBY itu. Menurut dia, semuanya masih dihitung secara cermat. Sikap itu disesuaikan dengan posisi partai yang berada di luar kekuasaan.
Disinggung keriuhan partai koalisi yang terpecah terutama oleh sikap PKS yang menolak kenaikan harga BBM, Gerindra tak mau terpengaruh. Menurut Muzani, biarkan kondisi tersebut menjadi urusan partai penguasa.
“Kami pilih netral saja,” katanya.
Gerindra pun tak mau berspekulasi kehadiran PKS yang disebut-sebut dikeluarkan dari Setgab koalisi akan memperkuat kontrol terhadap pemerintah. Mereka menegaskan mempunyai sikap yang jelas dalam menjalankan fungsi tersebut.
“Gerindra mempunyai kemandirian, mempunyai langkah-langkah, baik jangka panjang maupun pendek, kami jelas tidak ditentukan penguasa,” jelasnya.
( Setiady Dwi / CN37 / SMNetwork )
Sumber: suaramerdeka.com